Sabtu, 07 November 2009

Pemutih Aman

Wanita mana sih yang tak mengidamkan kulit wajah nan putih, mulus? Demi mendapatkan kulit idaman itu, banyak wanita mengerling pada produk pemutih wajah.

Jika anda pun salah satu diantara mereka, alangkah baiknya jika berhati-hati. Sebab di pasaran tersedia berbagai produk pemutih yang tak semuanya aman digunakan karena mengandung bahan-bahan berbahaya, semisal merkuri dan hidrokuinon.

Celakanya, Secara kasat mata, kulit sulit memastikan mana produk pemutih yang mengandung merkuri dan mana yang tidak. Ada beberapa tips yang bisa anda lakukan.

- Ada baiknya konsultasi kedokter sebelum memakai krim pemutih wajah. Dalam hal ini, dokter akan memeriksa bagiamana kondisi kulit wajah anda, apakah tergolong jenis kulit yang tahan memakai krim pemutih atau tidak. Jika kulit anda termasuk yang tidak tahan, sebaiknya tidak memakai pemutih karena akan membuat kulit menjadi rusak.

- Sebaiknya tidak semua wajah membutuhkan pemutih. Pemutih hanya dibutuhkan oleh mereka yang memiliki kulit wajah kusam, atau banyak flek hitam/coklat.

- Anda patut curiga jika dalam waktu singkat kulit anda menjadi putih karena produk pemutih yang anda pakai. Misalnya, baru semingggu menggunakan produk itu, kulit sudah tampak putih. Biasanya, produk seperti ini mengandung merkuri.

- Perlu juga dicurigai jika krim pemutih membuat kulit wajah menjadi merah atau iritasi akibat kulit tidak tahan dengan bahan aktif yang terkandung dalam krim pemutih itu. Dampak lain dari pemutih yang mengandung merkuri adalah wajah menjadi bengkak dan kulit kasar.

- Selain memakai krim pemutih, rawatlah kulit wajah anda dengan cara banyak minum air putih, mengkonsumsi buah-buahan, olahraga teratur, dan tidur yang cukup. Dengan cara ini, kulit wajah anda akan tampak sehat dan segar.

- Rajin membersihkan wajah dan hanya memakai produk kosmetik yang aman.

- Rutin melakukan facial untuk mengangkat komedo dan sel kulit mati.

- Gunakan tabir surya setiap keluar rumah untuk melindungi kulit dari paparn sinar matahari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar